Mencoba aplikasi GeoDjango

Disertakan dalam dokumentasi ini beberapa catatan tambahan dan pengaturan untuk pengguna PostGIS.

PostGIS

Pengaturan

Catatan

Pengaturan dibawah mempunyai awalan bijaksana, dan jangan membutuhkan pengaturan manual.

POSTGIS_VERSION

Ketika backend spasial GeoDjango dimulai pada PostGIS, itu telah melakukan sebuah permintaan SQL untuk menentukan versi untuk mencari tahu fitur-fitur apa yang tersedia. Pengguna tingkat lanjut berharap mencegah permintaan tambahan ini mensetel versi secara manual menggunakan 3-tuple dari integer menentukan versi angka utama, kecil, dan mikro untuk PostGIS. Sebagai contoh, untuk mengkonfigurasi PostGIS X.Y.Z anda akan menggunakan:

POSTGIS_VERSION = (X, Y, Z)

Mendapatkan hak cukup

Bergantung pada konfigurasi anda, bagian ini menggambarkan beberapa metode untuk mengkonfigurasi pengguna basisdata hak memadai untuk menjalankan percobaan untuk aplikasi-aplikasi GeoDjango pada PostgreSQL. Jika spatial database template anda dibuat seperti pada petunjuk, kemudian pengguna basisdata percobaan anda hanya butuh kemampuan membuat basisdata. Dalam konfigurasi lain, anda mungkin mewajibkan menggunakan super pengguna basisdata.

Buat pengguna basisdata

To make a database user with the ability to create databases, use the following command:

$ createuser --createdb -R -S <user_name>

Bendera -R -S menunjukkan bahwa kami tidak ingin pengguna memiliki kemampuan membuat tambahan pengguna (aturan) atau menjadi super pengguna, masing-masing.

Alternatively, you may alter an existing user's role from the SQL shell (assuming this is done from an existing superuser account):

postgres# ALTER ROLE <user_name> CREATEDB NOSUPERUSER NOCREATEROLE;

Membuat basisdata superuser

This may be done at the time the user is created, for example:

$ createuser --superuser <user_name>

Or you may alter the user's role from the SQL shell (assuming this is done from an existing superuser account):

postgres# ALTER ROLE <user_name> SUPERUSER;

Windows

On Windows platforms you can use the pgAdmin III utility to add superuser privileges to your database user.

Secara awalan pemasang PostGIS pada Windows menyertakan sebuah cetakan basisdata spasial dengan judul template_postgis.

Percobaan GeoDjango

Untuk memiliki percobaan GeoDjango dijalankan ketika running the Django test suite dengan runtests.py semua dari basisdata dalam berkas pengaturan harus menggunakan satu dari spatial database backends.

Contoh

Berikut adalah sebuah contoh berkas pengaturan tulang-kosong dengan backend spasial yang dapat digunakan untuk menjalankan keseluruhan deretan percobaan Django, termasuk dalam django.contrib.gis:

DATABASES = {
    "default": {
        "ENGINE": "django.contrib.gis.db.backends.postgis",
        "NAME": "geodjango",
        "USER": "geodjango",
    },
    "other": {
        "ENGINE": "django.contrib.gis.db.backends.postgis",
        "NAME": "other",
        "USER": "geodjango",
    },
}

SECRET_KEY = "django_tests_secret_key"

Assuming the settings above were in a postgis.py file in the same directory as runtests.py, then all Django and GeoDjango tests would be performed when executing the command:

$ ./runtests.py --settings=postgis

To run only the GeoDjango test suite, specify gis_tests:

$ ./runtests.py --settings=postgis gis_tests